JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia mengalami krisis pendidikan dengan hasil
pendidikan yang konsisten berada di peringkat bawah dalam beberapa
riset internasional. Karena itu, pemerintah diminta untuk mengakaji
secara serius dalam menemukan masalah mendasar yang terjadi antara
kebijakan dengan praksis pendidikan di lapangan, termasuk di dalam ruang
kelas.
"Hasil-hasil riset internasional yang penting seperti PISA dan TIMSS
menunjukkan Indonesia konsisten di bawah dalam kemampuan siswa di bidang
matematika, sains, dan membaca. Kenyataan ini seharusnya menumbuhkan
sense of crisis kita soal pendidikan. Kita perlu meneropong apa yang
terjadi di ruang kelas. Sebab, apa yang terjadi di lapangan adalah produk kebijakan pendidikan yang memang banyak bermasalah," kata Elin Driana, praktisi pendidikan yang mendalami bidang riset dan evaluasi di Jakarta, Minggu (28/1/2013).
Persoalan
tersebut dalam focus group discussion dengan topik "Wajah Pendidikan
Indonesia" yang dilaksanakan Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung
(ITB) di Jakarta pekan ini. Ahmad Muchlis, pengajar Matematika di ITB,
rendahnya kemampuan anak-anak Indonesia dalam pendidikan sains dan
matematika berimplikasi pada tataran individu dan kolektif.
"Dalam
pengambilan keputusan memilih perangkat teknologi, mislanya, lebih
memilih pada tampilan dan harga dibandingkan kegunaan, dan juga rentan terhadap isu atau rumor. Secara kolektif, terjadi ketergantungan teknologi, serta sulit memecahkan masalah kesehatan dan lingkungan," kata Ahmad.
Wayan
Mesinario, alumni ITB yang bergerak di bidang enegeri dan sumber daya
mineral (ESDM), mengatakan pendidikan Indonesia masih lemah dalam
menghasilkan entrepreneur yang berilmu dan berionovasi yang mampu
menciptakan lapangan kerja. Padahal, pemerintah melalui pendidikan bisa
merencanakan kebutuhan peneliti profesional, pekerja, perencana,
eksekutor, pemelihara, operator, dan entrepreneur.
"Kami
kesulitan mencari pelaku di bidang bisnis ESDM. Padahal potensinya luar
biasa. Perguruan tinggi harus diarahkan untuk bisa menciptakan
entrepreneur yang berilmu dan berinovasi, bukan sekadar berani jadi
pekerja," kata Wayan.
Krisis bidang pendidikan yang dialami Indonesia ini dinilai juga akibat kondisi guru yang belum berkualitas. Apriliana, alumni ITB lainnya, mengatakan perbaikan pendidikan di Indonesia tidak menyasar pada fondasi utama yakni guru.
Saat
ini, guru sudah tidak lagi menjadi hidden curriculum akibat kualitas
penyiapan dan pendidikan guru yang memprihatinakan yang dimulai di
tingkat dasar. Abah Rama, alumni ITB yang mendalami pemetaan talenta,
mengatakan dari survei yang pernah dilakukan terhadap 1.400 guru di DKI
Jakarta, hanya sekitar 25 persen yang bertalenta menjadi guru. "Jadi ada
masalah dalam passion guru sendiri. Masalah ini perlu diperhatikan,"
kata Abah Rama.
Menurut Abah Rama, dalam pendidikan dewasa ini,
kompetensi sikap memang yang terutama. Disusul keahlian dan pengetahuan,
tergantung pekerjaannya. "Selanjutnya yang tak kalah penting
dikembangkan kememapun untuk mengetahui talenta tiap orang, misal untuk
mengetahui dalam menyiapkan pemimpin atau entrepreneur," ujarnya.
Djoko
Santoso, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan
yang juga mantan Rektor ITB mengatakan pendidikan Indonesia menghadapi
tantangan untuk mampu menghasilkan lulusan yang mampu berpikir, bukan
sekadar ingin cepat lulus dan mendapat gaji besar. "Kondisi pendidikan
di Indonesia memang disparitasnya besar. Kita juga menghadapi tantangan
untuk mengembangkan sains, teknik, dan pertanian yang dapat mendorong
kemajuan bangsa," kata Djoko.
Dalam kaitan dengan pendidikan
guru, kata Djoko, pemerintah mendorong keras lembaga pendidikan tenaga
kependidikan (LPTK) untuk meningkatkan kualitas. "Guru kita sekarang
ini mengalami krisis kehilangan 'keguruannya'.Menjadi guru lebih
dianggap sebagai pekerjaan dibandingkan panggilan dari hati," kata
Djoko.
http://edukasi.kompas.com/read/2013/...campaign=Kknwp
ternyata
permasalahan pendidikan di indonesia sungguh komplek, mulai dari
kebijakan, guru, siswa, tentu ini berkaitan dengan sistem pendidikan
yang diantara mereka tidak dapat di pisahkan, di satu sisi sub sistem
baik dan mendukung namun di sisi lain ada sub sistem yang tidak
mendukung, ini menyebabkan pendidikan berjalan pincang. terlebih lagi
akhir-akhir ini profesi guru bukan di anggap sebagai pahlawan tanpa
tanda jasa, malah dengan iming-iming sertifikasi mereka berpola pikir
sebagai pekerja untuk uang.
Sumber : Kaskus
Selasa, 29 Januari 2013
5 Fakta menarik dari Juventus
1. Tak Terkalahkan
Yang pertama dan yang sangat membanggakan (setidaknya buat Mas Rudi :D) adalah rekor tak terkalahkan Juventus di musim ini. Hingga pekan ke-30 ini, Juventus tidak terkalahkan baik saat bermain di Juventus Arena, maupun saat bermain di kandang lawan. Sungguh rekor yang sangat fantastis dan apakah sudah ada yang membuat rekor serupa sebelumnya di Serie A? Sayangnya saya sendiri belum mendapat informasinya. Laga menyisakan 8 pertandingan lagi, semoga Juventus bisa meraih kemenangan di semua sisa pertandingan tersebut atau setidaknya menjaga tidak sampai kalah agar mampu mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam satu musim, hehe
2. Paling sedikit kebobolan
Yang kedua dalah, fakta bahwa Juventus adalah tim yang hingga pekan ke-30 ini paling sedikit sekali kebobolan. Hingga pekan ke-30 tercatat hanya 17 kali gawang Juventus kebobolan. Ini dalah bukti lain bahwa pertahanan Juventus masih yang terbaik sampai saat ini, selain dari tak terkalahkannya Juventushingga pekan ke-30 ini.
3. Skor imbang terbanyak.
Yang ketiga, di Liga Italia Serie A musim 2011/2012 kali ini, selain membuat rekor tak terkalahkan hingga pekan ke-30, Juventus ternyata juga mencatat rekor mendapat hasil imbang terbanyak yaitu dengan 14 kali hasil imbang, 5 kali imbang di kandang dan 9 kali imbang di kandang lawan.
4. Empat kali pertandingan tanpa gol
Hingga pekan ke-30 ini Juventus melewati 4 pertandingan tanpa gol dan berakhir dengan skor 0-0, dimana 3 kali pertandingan ketika bermain di kandang lawan dan 1 kali pertandingan tanpa gol di Juventus arena saat menjamu siena.
5. Runner-up kemenangan terbanyak
Jika hasil imbang yang didapat Juventus adalah hasil imbang terbanyak hingga pekan ke-30, rekor kemenangan Juventus saat ini hanya menempati posisi ke-2 yaitu dengan 16 kali kemenangan. Sedangkan posisi pertama peraih kemenangan terbanyak masih ditempati pimpinan klasemen sementara, AC Milan dengan 19 kali kemenangan.
u kuning, dan 1 kartu merah.
Yang pertama dan yang sangat membanggakan (setidaknya buat Mas Rudi :D) adalah rekor tak terkalahkan Juventus di musim ini. Hingga pekan ke-30 ini, Juventus tidak terkalahkan baik saat bermain di Juventus Arena, maupun saat bermain di kandang lawan. Sungguh rekor yang sangat fantastis dan apakah sudah ada yang membuat rekor serupa sebelumnya di Serie A? Sayangnya saya sendiri belum mendapat informasinya. Laga menyisakan 8 pertandingan lagi, semoga Juventus bisa meraih kemenangan di semua sisa pertandingan tersebut atau setidaknya menjaga tidak sampai kalah agar mampu mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam satu musim, hehe
2. Paling sedikit kebobolan
Yang kedua dalah, fakta bahwa Juventus adalah tim yang hingga pekan ke-30 ini paling sedikit sekali kebobolan. Hingga pekan ke-30 tercatat hanya 17 kali gawang Juventus kebobolan. Ini dalah bukti lain bahwa pertahanan Juventus masih yang terbaik sampai saat ini, selain dari tak terkalahkannya Juventushingga pekan ke-30 ini.
3. Skor imbang terbanyak.
Yang ketiga, di Liga Italia Serie A musim 2011/2012 kali ini, selain membuat rekor tak terkalahkan hingga pekan ke-30, Juventus ternyata juga mencatat rekor mendapat hasil imbang terbanyak yaitu dengan 14 kali hasil imbang, 5 kali imbang di kandang dan 9 kali imbang di kandang lawan.
4. Empat kali pertandingan tanpa gol
Hingga pekan ke-30 ini Juventus melewati 4 pertandingan tanpa gol dan berakhir dengan skor 0-0, dimana 3 kali pertandingan ketika bermain di kandang lawan dan 1 kali pertandingan tanpa gol di Juventus arena saat menjamu siena.
5. Runner-up kemenangan terbanyak
Jika hasil imbang yang didapat Juventus adalah hasil imbang terbanyak hingga pekan ke-30, rekor kemenangan Juventus saat ini hanya menempati posisi ke-2 yaitu dengan 16 kali kemenangan. Sedangkan posisi pertama peraih kemenangan terbanyak masih ditempati pimpinan klasemen sementara, AC Milan dengan 19 kali kemenangan.
u kuning, dan 1 kartu merah.
Agar baterai laptop tetap awet
Harga baterai laptop cukup mahal. Ada yang harganya mencapai setengah
dari harga beli laptop baru lengkap. Banyak pula laptop yang baterainya
tidak dijual secara terpisah. Jadi, memperpanjang umur baterai laptop
sudah menjadi sebuah keharusan. Berikut 10 tips sederhana yang dapat
Anda ikuti agar baterai laptop tetap awet.
- Ketika laptop baru dibeli, baterainya biasanya masih kosong. Jangan langsung menyalakan laptop dengan baterai terpasang, sekalipun steker listrik tertancap ke PLN. Laptop harus dimatikan dulu, lalu baterainya di-charge selama 4-8 jam hingga lampu indikatornya menunjukkan full charge (biasanya lampu akan berwarna hijau).
- Jika tidak benar-benar perlu, lepaskan baterai dan gunakan listrik PLN langsung. Jika baterai terpasang, sistem charger akan bekerja dan mengisi baterai yang belum perlu diisi ulang. Ini menyebabkan baterai cepat bocor. Walaupun laptop modern memiliki sirkuit yang memastikan baterai tidak aktif jika sedang menggunakan listrik PLN, suhu panas dari charger/power supply dapat mempersingkat umur baterai.
- Pastikan untuk mengkonfigurasi pengaturan baterai laptop Anda dengan tepat. Aturlah periode Sleep laptop agar memungkinkan Anda menonaktifkan layar dan hard disk setelah beberapa saat komputer tidak digunakan. Tentukan periode ini sesingkat mungkin untuk memaksimalkan masa pakai baterai.
- Nonaktifkan Bluetooth dan WiFi ketika tidak diperlukan. Ketika Anda menonton film atau mengetik dokumen dan tidak perlu online, nonaktifkan semua perangkat nirkabel. Ini akan membantu menghemat daya, yang berarti ‘meringankan’ kerja baterai.
- Usahakan layar tidak terlalu terang. Layar terang membuat teks lebih jelas, tetapi lebih boros daya.
- Jangan gunakan screen saver yang menampilkan gambar, video, suara, dsb. Pilih saja Blank Screen Saver yang menampilkan layar hitam. Screen saver masa kini justru mengkonsumsi daya yagn lebih tinggi karena CPU, kartu video, dan LCD tetap aktif.
- Lepaskan semua perangkat eksternal ketika tidak diperlukan. Semua perangkat eksternal akan mengambil daya dari laptop Anda.
- Periksa program startup Anda dan matikan program yang tidak perlu. Program-program startup dapat menyebabkan proses loading yang lama.
- Jika Anda ingin mendengarkan musik, gunakan headset jangan speaker internal laptop. Daya untuk menggetarkan speaker laptop lebih besar daripada daya untuk membunyikan headset.
- Update BIOS dan driver. Memperbarui BIOS memastikan laptop Anda memiliki kompatibilitas maksimum dengan penghematan daya dan semua fitur sistem operasi. Hal yang sama berlaku untuk driver perangkat keras. Driver mengendalikan semua aspek dari perangkat keras, termasuk mode penghematan daya. Catatan: Lakukan langkah ini jika Anda benar-benar tahu caranya. Salah langkah bisa membuat laptop Anda mati total!
Kamis, 17 Januari 2013
Manusia dan keadilan
Setiap kehidupan manusia dalam
melakukan aktivitas nya pasti pernah mengalami perlakuan yang tidak adil.
Jarang sekali kita mengalami perlakuan yg adil dari setiap aktivitas yang kita
lakukan. Dimana setiap diri manusia pasti terdapat suatu dorongan atau
keinginan untuk berbuat jujur namun terkadang untuk melakukan kejujuran itu
sangatlah sulit dan banyak kendala nya yang harus di hadapi, seperti keadaan
atau situasi, permasalahan teknis hingga bahkan sikap moral.
Dampak positif dari keadilan itu
sendiri dapat menghasilkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi, karena ketika
seseorang mendapat perlakuan yang tidak adil maka orang tersebut akan mencoba
untuk bertanya atau melalukan perlawanan “protes” dengan caranya sendiri. Dan
dengan cara itulah yang dapat menghasilkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi
seperti demonstrasi, melukis, menulis dalam bentuk apapun hingga bahkan
membalasnya dengan berdusta dan melakukan kecurangan.
Arti dari keadilan itu sendiri
adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik
menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori nya, keadilan
memiliki tingkat kepentingan yang sangat besar. John Rawls, filsuf Amerika
Serikat yang dianggap salah satu filsuf politik terkemuka abad ke-20,
menyatakan bahwa “Keadilan adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi
sosial, sebagaimana halnya kebenaran pada sistem pemikiran”. Tapi, menurut
kebanyakan teori juga, keadilan belum lagi tercapai. “Kita tidak hidup di dunia
yang adil”. Kebanyakan orang percaya bahwa ketidakadilan harus dilawan dan
dihukum, dan banyak gerakan sosial dan politis di seluruh dunia yang berjuang
menegakkan keadilan. Tapi, banyaknya jumlah dan variasi teori keadilan memberikan
pemikiran bahwa tidak jelas apa yang dituntut dari keadilan dan realita
ketidakadilan, karena definisi apakah keadilan itu sendiri tidak jelas.
keadilan intinya adalah meletakkan segala sesuatunya pada tempatnya.
Menurut pendapat yang lebih umum
dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara
hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntut hak dan
kewajibannya. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang
memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orang memperoleh bagian yang
sama dari kekayaan bersama.
Adapun macam-macam keadilan sebagai
berikut :
1. Keadilan Legal atau
Keadilan Moral
Plato berpendapat bahwa keadilan
dan hukum merupakan substansi rohani umum dari masyarakat yang membuat dan
menjadi kesatuannya.Dalam masyarakat yang adil setiap orang menjalankan
pekerjaan menurut sifat dasarnya paling cocok baginya (the man behind the gun).
Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan oleh yang lainnya disebut keadilan
legal.
Keadilan timbul karena penyatuan
dan penyesuaian untuk memberi tempat yang selaras kepada bagian-bagian yang
membentuk suatu masyarakat.
Dan Ketidakadilan terjadi apabila
ada campur tangan terhadap pihak lain yang melaksanakan tugas-tugas yang
selaras sebab hal itu akan menciptakan pertentangan dan ketidak keserasian.
2. Keadilan Distributif
Aristotele berpendapat bahwa
keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama
dan hal-hal yang tidak sama diperlakukan tidak sama (justice is done when
equels are treated equally).
3. Kadilan Komutatif
Keadilan ini bertujuan untuk
memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum.Bagi Aristoteles
pengertian keadilan ini merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat.
Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrem menjadikan ketidakadilan dan akan
merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat.
4. Kejujuran
Kejujuran atau jujur artinya
apa-apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya, apa yang
dikatakan sesuai dengan kenyataan yang ada. Sedang kenyataan yang ada itu
adalah kenyataan yang benar-benar ada. Jujur juga berarti seseorang bersih
hatinya dari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan hukum. Untuk itu
dituntut satu kata dan perbuatan, yang berarti bahwa apa yang dikatakan harus
sama dengan perbuatannya. Karena itu jujur berarti juga menepati janji atau
kesanggupan yang terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung
dalam hati nuraninya yang berupa kehendak, harapan dan niat.
Sikap jujur itu perlu di pelajari
oleh setiap orang, sebab kejujuran mewujudkan keadilan, sedang keadilan
menuntut kemuliaan abadi, jujur memberikan keberanian dan ketentraman hati,
serta menyucikan lagi pula membuat luhurnya budi pekerti.
Pada hakekatnya jujur atau
kejujuran di landasi oleh kesadaran moral yang tinggi kesadaran pengakuan akan
adanya sama hak dan kewajiban, serta rasa takut terhadap kesalahan atau dosa.
Adapun kesadaran moral adalah
kesadaran tentang diri kita sendiri karena kita melihat diri kita sendiri
berhadapan dengan hal yang baik dan buruk.
Kejujuran besangkut erat dengan
masalah hati nurani. Menurut M.Alamsyah dalam bukunya budi nurani dan filsafat
berfikir, yang disebut nurani adalah sebuah wadah yang ada dalam perasaan
manusia. Wadah ini menyimpan suatu getaran kejujuran, ketulusan dalam
meneropong kebenaran local maupan kebenaran illahi (M.Alamsyah,1986 :83).
Nurani yang di perkembangkan dapat jadi budi nurani yang merupakan wadah yang
menyimpan keyakinan. Kejujuran ataupun ketulusan dapat di tingkatkan menjadi
sebuah keyakinan atas diri keyakinannya maka seseorang di ketahui
kepribadianya.
Dan hati nurani bertindak sesuai
dengan norma-norma kebenaran akan menjadikan manusianya memiliki kejujuran, ia
akan menjadi manusia jujur. Sebaliknya orang yang secara terus-menerus berfikir
atau bertindak bertentangan dengan hati nuraninya akan selalu mengalami konfik
batin, ia akan selalu mengalami ketegangan, dan sifatnya kepribadiannya yang
semestinya tunggal menjadi pecah. Untuk mempertahankan kejujuran, berbagai cara
dan sikap yang perlu di pupuk. Namun demi sopan santun dan pendidikan, orang di
perbolehkan berkata tidak jujur apabila sampai batas-batas yang di tentukan.
Kecurangan identik dengan
ketidakjujuran atau tidak jujur, dan sama pula dengan licik meskipuntidak
serupa benar. Kecurangan adalah apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hati
nurani nya atau orang itu memang dari hatinya sudah berniat curang dengan
maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan tanpa adanya usaha. Yang
dimaksud dengan keuntungan adalah keuntungan yang berupa materi. Mereka yang
berbuat curang menganggap akan mendatangkan kesenangan atau kenikmatan,
meskipun orang lain menderita karena nya. Kecurangan juga menyebabkan manusia
menjadi serakah, tamak ingin menimbun kekayaan yang berlebihan dengan tujuan
agar dianggap sebagai orang yang paling hebat, paling kaya dan senang bila
masyarakat disekelilingnya hidup menderita. Orang seperti itu biasa nya tidak
senang bila ada orang yang melebihi kekayaannya, padahal agama apapun tidak
membenarkan orang yang mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya tanpa menghiraukan
orang lain dan lebih lagi mengumpulkan harta dengan jalan yang curang. Hal
semacam itu dalam istilah agama tidak akan di ridhoi oleh allah dan akan
mendapatkan dosa yang setimpal.
Nama baik merupakan tujuan utama
orang hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menjaga
dengan hati-hati agar namanya tetap baik. Lebih-lebih jika ia menjadi teladan
bagi orang atau tetangga disekitarnya adalah suatu kebanggaan batin yang tak
ternilai harganya.
Ada peribahasa yang berbunyi
“daripada berputih mata lebih baik berputih tulang” artinya orang lebih baik
mati dari pada malu. Betapa besar nilai nama baik itu sehingga nyawa menjadi
taruhannya. Setiap orang tua selalu berpesan kepada anak-anaknya “jagalah nama
keluargamu!” Dengan menyebut “nama” berarti sudah mengandung arti “nama baik”.
Ada pula pesan orang tua “jangan membuat malu” pesan itu juga berarti menjaga
nama baik. Orang tua yang menghadapi anaknya yang sudah dewasa sering kali
berpesan “laksanakan apa yang kamu anggap baik, dan jangan kamu laksanakan apa
yang kamu anggap tidak baik!”. Dengan melaksanakan apa yang dianggap baik
berarti pula menjaga nama baik dirinya sendiri, yang berarti menjaga nama baik
keluarga juga.
Penjagaan nama baik sangat erat
hubungannya dengan tingkah laku atau perbuatan. Atau boleh dikatakan nama baik
atau tidak baik itu adalah dari tingkah laku atau perbuatannya. Yang dimaksud
dengan tingkah laku dan perbuatan itu, antara lain cara berbahasa, cara
bergaul, sopan santun, disiplin pribadi, cara menghadapi orang,
perbuatan-perbuatan yang dihalalkan agama dan lain sebagainya.
OPINI : Setiap manusia harus adil
satu dengan yang lainnya jangan hanya memikirkan egoisnya sendiri. kita
diwajibkan untuk saling membantu dan adil. Keadilan sangat di perlukan dan
dibutuhkan namun keadilan sekarang tidak berlaku lagi karena siapa yang kuat
itu yang menang. Keadilan cuma hanya formalitas yang ada di negara kita buktinya
keadilan itu sendiri bisa di beli, rakyat yang kecil selalu di tindas dengan
rasa tidak keadilan. Dimana letak dari keadilan itu kalau pemerintah sendiri
tidak pernah adil. Seharusnya mereka yang jadi pemimpin bangsa harus adil
jangan hanya pandang bulu. Rakyat kecil mengharapkan sebuah keadilan dari
negara. Siapa yang salah harus dihukum dan yang benar harus dibebaskan.
Keadilan juga harus lebih di tegakkan jangan cuma karena di beri duit jadi
keadilan yang sesungguhnya tidak seperti kenyataannya. Keadilan sangat
diharapkan dan perlu penegasan dalam melakukannya.
Manusia dan pandangan hidup
Pandangan hidup pada dasarnya memiliki unsur-unsur, yaitu
cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan. Cita-cita adalah sesuatu yang ingin
digapai oleh manusia melalui usaha. Kebajikan dalam hal ini, adalah nilai yang
menjadi patokan usaha yang harus ditempuh untuk menggapai cita-cita. Usaha
adalah hal-hal yang diupayakan sebaik mungkin untuk menggapai cita-cita yang
harus dilandasi oleh keyakinan . Keyakinan diukur dengan daya pikir akal,
jasmani, dan sikap maupun rasa kepada Tuhan. Hal ini yang mencirikan bahwa
unsur-unsur pandangan hidup di atas saling berkaitan. Setiap orang, baik dari
tingkatan yang paling rendah sampai dengan tingkatan yang paling tinggi,
mempunyai cita-cita hidup.
Hanya kadar cita-citanya sajalah
yang berbeda. Bagi orang yang kurang kuat imannya ataupun kurang luas
wawasannya, apabila gagal mencapai cita-cita, tindakannya biasanya mengarah
pada hal-hal yang bersifat negative. Suatu ironi memang, bila manusia sedang
dalam keadaan senang, bahagia, serta kecukupan, mereka lupa akan pandangan
hidup yang diikutinya dan berkurang rasa pengabdiannya kepada Sang Pencipta
Pada hakikatnya manusia akan mencari jalan yang terbaik dalam kehidupannya yang
dimana kehidupan itu memerulkan alur dan jalan agar dapat di bawa kearah yang
lebih baik lagi, mungkin hal ini lah yang dinamakan dengan pandangan hidup.
Tentunya pandangan hidup itu adalah jalan yang dipilih oleh masing-masing jiwa
yang masing-masing jiwa itu berhak menentukan kehidupannya dan arah yag akan
ditentukan.
Setelah kita memiliki pandangan
hidup pasti akan membawa kita kearah yang lebih baik dan akan membuat kita
memiliki cita-cita dan angan-angan. Cita-cita adalah keinginan yang harus dan
dapat kita capai sedangkan angan angan hanyalah cita-cita yag tidak bisa kita
gapai, karena dalam hal itu diperlukan sumber daya manusia yang baik untuk
mengapainya.
Didalam setiap pandangan hidup di
setiap kehidupan kita juga pasti kita memeliki kebijakan. Kebijakan itu bisa
berupa aturan atau berupa saran yang bisa ditaati maupun tidak di taati. Dan
dalam setiap perjuangan kita memebutuhkan usaha dan perjuangan tersebut..
semuanya harus dilakukan dengan kepercayaan
yang besar agar semuanya bisa tercapai dengan baik dan berjalan dengan
norma-norma yang ada, kepercayaan juag terbagi dala berbagai tipe atau golongan
yaitu:
a. Aliran Naturalisme
b. Aliran Intelektualisme
c. Aliran Gabungan
Pandangan hidup sangat bermanfaat
bagi kehidupan individu, masyarakat, atau negara. Segala perbuatan, sikap, dan
aturan –yang diwujudkan dalam berbagai bentuk, merupakan refleksi dari
pandangan hidup yang telah dirumuskan. Pandangan hidup sering disebut filsafat
hidup. Filsafat hidup sendiri diarti-konkritkan sebagai kecintaan atau
kebenaran yang bisa dicapai oleh siapapun. Maka dari itu, pandangan hidup
dengan hakikat bisa dicapai oleh siapapun itu, sangat diperlukan oleh tiap
manusia. Pandangan hidup tiap orang bisa berbeda bisa juga sama. Dari situ
terdapat pengklasifikasian tentang asal dari pandangan hidup tersebut, sebagai
berikut:
a.Pandangan hidup berasal dari
agama merupakan pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
b.Pandangan hidup ideologi merupakan
pandangan hidup yang disesuaikan dengan kebudayaan dan normanegara tersebut.
c.Pandangan hidup hasil renungan
merupakan pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Manusia dan tanggung jawab
Tanggung jawab menurut kamus umum
Bahasa Indonesia adalah, keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga
bertanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah berkewajiban
menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab
dan menanggung akibatnya.
Tanggung jawab adalah kesadaran
manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak di
sengaja. Tangung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan
kewajibannya.
Seorang mahasiswa mempunyai
kewajiban belajar. Bila belajar, maka hal itu berarti ia telah memenuhi
kewajibannya. Berarti pula ia telah bertanggung jawab atas kewajibannya. Sudah
tentu bagaimana kegiatan belajar si mahasiswa, itulah kadar pertanggung jawabannya.
Bila pada ujian ia mendapat nilai A, B atau C itulah kadar
pertanggung-jawabannya.
Bila si mahasiswa malas belajar,
dan ia sadar akan hal itu. Tetapi ia tetap tidak mau belajar dengan alasan
capek, segan dan lain-lain. Padahal ia menghadapi ujian.Ini berarti bahwa si
mahasiswa tidak memenuhi kewajibannya, berarti pula ia tidak bertanggung jawab.
Berikut ini diberikan penggambaran
bagaimana suatu tanggung jawab diberikan oleh dua orang yang kualitas tanggung
jawabnya berbeda.
Widodo ialah seorang pegawai yang
tekun dalam melaksanakan tugasnya. Ia datang sebelum waktu kerja dimulai. Tanpa
banyak bicara dikerjakan tugasnya. Setelah selesai tugas yang dikerjakan, ia
memberikan hasil pekerjaannya kepada atasannya sebagai pertanggungjawabannya.
Ia pun tidak banyak hilir mudik dikantomya untuk persoalan kepentingannya
sendiri, seperti buang air, mencari inakanan atau minuman. Ia pun pulang pada
waktu jam kantomya usai.Bila ada pertanyaan dari atasannya tentang pekerjaan
yang dilakukan, ia pun memberikan jawaban secara baik dan pasti. Ia dapat
memberikan pertanggungjawaban atas tugas-tugas yang diberikan kepadanya,
sehingga konduitenya baik, naik pangkat pada waktunya, dan memperoleh
penghargaan khusus waktu tertentu.
Berbeda dengan Hudiyanto yang
datangnya terlambat dan pulangnya sering lebih cepat. Sementara waktu kerja ada
saja kepentingan pribadinya yang lebih dulu dikerjakan daripada kepentingan
kantor, sehingga pekerjaan yang diserahkan kepadanya sering tidak selesai pada
waktunya,itu pun masih banyak kekurangan atau kesalahan yang terdapat
didalamnya. Bila ia ditanya oleh atasannya, selalu ada saja yang dijawabnya.
Yang rumahnya jauh, istri atau anaknya sakit, ada urusan keluarga, ada famili
yang meninggal. Karena itu kenaikan pangkat dan gajinya sering ditunda, dan ada
gejala ia akan dipindahkan ke tempat lain yang sifatnya hukuman. Hudiyanto
bukan orang yang bisa dan mau bertanggung jawab, melainkan ia hanya bisa
tanggung menj awab saja.
Seseorang mau bertanggung jawab
karena ada kesadaran atau keinsafan atau pengertian atas segala perbuatan dan
akibatnya dan atas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggung jawab itu karena
manusia itu hidup berrnasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam. Manusia tidak
boleh berbuat semaunya terhadap manusia lain dan terhadap alam lingkungannya.
Manusia menciptakan keseimbangan, keserasian, keselarasan antara sesama manusia
dan antara manusia dan lingkungan.
Tanggung jawab itu bersifat
kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia
pasti dibebani dengan tanggung jawab. Apabila ia tidak mau bertanggung jawab,
maka ada pihak lain yang memaksakan tanggung jawab itu. Dengan demikian
tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yang
berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain. Dan sisi si pembuat ia harus
menyadari akibat perbuatannya itu, dengan demikian ia sendiri pula yang hams
memulihkan ke dalam keadaan baik. Dan sisi pihak lain, apabila si pembuat tidak
mau bertanggung jawab, pihak lain yang akan memulihkan baik dengan cara
individual maupun dengan cara kemasyarakatan.
Apabila dikaji, tanggung jawab itu
adalah kewajiban atau beban yang hams dipikul atau dipenuhi sebagai akibat dari
pebuatan pihak yang berbuat, atau sebagai akibat dari perbuatan pihak lain,
atau sebagai pengabdian, pengorbanan pada pihak lain. Kewajiban atau
beban itu ditujukan untuk kebaikan
pihak yang berbuat sendiri, atau pihak lain. Dengan keseimbangan, keserasian,
keselarasan antara sesama manusia, antara manusia dan lingkungan, antara
manusia dan Tuhan selalu dipelihara dengan baik.
Tanggung jawab adalah ciri manusia
beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari
akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain
memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan
kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan,
penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Pengertian ilmu budaya dasar
Secara sederhana Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Istilah
llmu Budaya Dasar dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah
Basic Humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris "The
Humanities". Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dan bahasa
latin humanus yang bisa diartikan manusia, berbudaya dan halus. Dengan
mempelajari the htimanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih
manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa
dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai yaitu
nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar
supaya manusia bisa menjadi humanus, mereka hams mempelajari ilmu yaitu
the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain
sebagai manusia itu sendiri.
Untuk
mengetahui bahwa Ilmu Budaya Dasar termasuk kelompok pengetahuan
budaya, lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan.
Prof.Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan
dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :
1. Ilmu-ilmu Alamiah ( natural science )
Ilmu
ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang
terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode
ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai
keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu
kualitas. Hasil analisis itu kemudian digeneralisasikan. Atas dasar
ini lalu dibuat prediksi . Hasil penelitiannya 100 % benar dan 100 %
salah. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu alamiah antara lain ialah
astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran, mekanika.
2. Ilmu-ilmu Sosial ( social science )
Ilmu-ilmu
sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat
dalam hubungan antar manusia. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode
ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tetapi hash
penelitiannya tidak mungkin 100 % benar, hanya mendekati kebenaran.
Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antar manusia itu tidak dapat
berubah dari saat ke saat. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu sosial
antara lain ilmu ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi,
antropologi sosial, sosiologi hukum, dsb.
3. Pengetahuan budaya ( the humanities )
Pengetahuan
budaya bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan
yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode
pengungkapan peristiwa-peristiwa dan pemyataan-pemyataan yang bersifat
unik, kemudian diberi arti. Peristiwa-peristiwa dan pemyatan-pemyataan
itu pada umumnya terdapat dalam tulisan-tulisan., Metode ini tidak ada
sangkut pautnya dengan metode ilmiah, hanya mungkin ada pengaruh dari
metode ilmiah.
Pengetahuan
budaya ( The Humanities ) dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup
kcahlian (disiplin) scni dan filsafat. Keahlian inipun dapat dibagi-bagi
lagi ke dalam berbagai bidang kcahlian lain, seperti seni tari, seni
rupa, seni musik, dll. Sedang Ilmu Budaya Dasat ( Basic Humanities )
adalah usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan
pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan perkataan lain Ilmu
Budaya dasar menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari
berbagai bidang pengetahuan budaya untuk mengembangkan wawasan pemikiran
dan kepekaan dalam mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Ilmu
budaya dasar berbeda dengan pengetahuan budaya. Ilmu budaya dasar
dalam bahasa Inggris disebut dengan Basic Humanities. Pengetahuan
budaya dalam bahasa inggris disebut dengan istilah the humanities.
pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk
betbudaya ( homo humanus ), sedangkan Ilmu budaya dasar bukan ilmu
tentang budaya, melainkan mengenai pengetahuan dasar dan pengertian
umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan budaya.
TUJUAN ILMU BUDAYA DASAR
Penyajian
mata kuliah Ilmu Budaya Dasar tidak lain merupakan usaha yang
diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum
tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah
manusia dan kebudayaan. Dengan demikian jelaslah bahwa mata kuliah Ilmu
Budaya Dasar tidak dimaksudkan untuk mendidik ahli-ahli dalam salah
satu bidang keahlian yang termasuk didalam pengetahuan budaya (the
humanities). akan tetapi ilmu budaya dasar semata-mata sebagai salah
satu usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cam memperluas
wawasan pemikiran serta kemarnpuan kritikalnya terhadap nilai-nilai
budaya, baik yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang
menyangkut dirinya sendiri.
Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
1.
Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya,
sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang
bane, terutama untuk kepentingan profesi mereka
2.
Memberi kesempatan pada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka
tentang masalah kemánusiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis
mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
3.
Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bangsa dan negara
serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing, tidak jatuh ke dalam
sifat-sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat. Usaha ini
terjadi karena ruang lingkup pendidikan kita amat sempit dan condong
membuat manusia spesialis yang berpandangan kurang luas. kedaerahan dan
pengkotakan disiplin ilmu yang ketat.
4.
Mengusahakan wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu
berdialog satu sama lain. Dengan memilki satu bekal yang sama, pars
akademisi diharapkan akan lebih lancar dalam berkomunikasi.
RUANG LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR
Bertitik
tolak dari kerangka tujuan yang telah ditentukan diatas, dua masalah
pokok bisa dipakai sebagi bahan pertimbangan untuk menentukan niang
lingkup kajian mata kuliah Ihnu Budaya Dasar. Kedua masalah pokok itu
ialah :
1.
Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah
kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan
pengetahuan budaya ( The Humanities ), baik dari segi masing-masing
keahlian ( disiplin ) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan
(antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya.
2.
Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka
ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.
Dalam melihat dan menghadapi lingkungan alam, sosial dan budaya, manusia
tidak hanya mewujudkan kesamaan-kesamaan, akan tetapi juga ketidak
seragaman yang diungkapkan secara tidak seragam, sebagaimana yang
terlihat ekspresinya dalam berbagai bentuk dan coral: ungkapan, pikiran,
dan perasaan, tingkah laku, dan hasil kelakuan mereka.
Menilik
kedua masalah pokok yang bisa dikaji dalam mata kuliah Ilmu Budaya.
Dasar tersebut di atas, nampak dengan jelas bahwa manusia menempati
posisi sentral dalam pengkajian. Manusia tidak sebagi subyek akan tetapi
sebagai obyek pengkajian . Bagaimana hubungan manusia dengan alam,
dengan sesama manusia, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan
bagaimana pula hubungan manusia dengan Tuhan menjadi tema sentral dalam
Bmu Budaya Dasar.
Pokok bahasan yang akan dikembangkan adalah :
- Manusia dan cinta kasih
- Manusia dan keindahan
- Manusia dan penderitaan
- Manusia dan keadilan
- Manusia dan pandangan hidup
- Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
- Manusia dan kegelisahan
- Manusia dan harapan.
Kedelapan
pokok bahasan itu tennasuk dalam karya-karya yang terccakup dalam
pengetahuan budaya. Perwujudan mengenai cinta, misalnya, terdapat dalam
karya sastra, tarian, musik, filsafat, lukisan, patung dan sebagainya.
Masing-masing pokok bahasan dapat didekati dengan baik menggunakan
cabang-cabang pengetahuan budaya secara sendiri-sendiri maupun secara
gabungan cabang-cabang tersebut.Pokok bahasan manusia dan cinta kasih
misalnya, dapat didekati dengan menggunakan karya seni sastra, atau
filsafat atau seni tan dan sebaginya. Disamping itu pokok bahasan
manusia dan cinta kasih juga dapat didekati dengan menggunakan gabungan
karya seni sastra, karya seni tan, atau filsafat dan sebagainya.
Langganan:
Postingan (Atom)